MALARIA

Malaria adalah pe-nyakit menular akibat infeksi parasit plasmodium yang menyerang sel darah merah. Menurut sejarahnya, malaria sudah menginfeksi sejak manusia diciptakan.Fase awal di tubuh manusia

gejala: Siklus demam, kedi-nginan, menggigil, berkeri-ngat tiap 48-72 jam, sakit kepala, nyeri pada otot dan persendian.

Penyebab: Infeksi protozoa plasmodium yang masuk ke dalam siklus nyamuk anopheles yang dapat menyebabkan malaria melalui gigitan. Sampai saat ini, ada empat jenis plasmodium yang mampu menginfeksi manusia, yaitu plasmodium vivax, plasmodium malariae, plasmodium ovale dan plasmodium falciparum.

Penanganan dan Pencegahan: Penanganan malaria umumnya dibawa ke rumah sakit. Dokter biasanya memberikan obat klorokuin difosfat yang efektif menjinakkan semua jenis parasit malaria. Adapun untuk mengindari gigitan nyamuk yang bisa menyebabkan malaria, maka Anda perlu menggunakan kelambu (bed net) pada waktu tidur, dan lebih baik lagi dengan kelambu berinsektisida.

Selain itu, mengolesi badan dengan obat anti gigitan nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi serta letak tempat tinggal diusahakan jauh dari kandang ternak. Lebih penting dari itu adalah menghindari keadaan rumah yang lembab, gelap, kotor dan pakaian yang bergantungan serta genangan air.

Nutrisi:

a.   Calcium I (1x1 sachet/hari) dan Muncord/Cordyceps (2x2 kapsul/hari) sebagai peningkat anti bodi tubuh melawan kuman malaria.

b.   Chitin Chitosan (2x3 kapsul/hari) untuk mengikat racun dalam lever dan darah yang dihasilkan

kuman malaria.