Cacing yang biasa"menyerbu"tubuh manusia adalah cacing tambang, cacing gelang, dan cacing kremi. Selain melalui makanan yang tercemar oleh larva cacing, cacing juga masuk ke tubuh manusia melalui kulit (pori-pori). Dari tanah, misalnya lewat kaki anak telanjang yang menginjak larva atau telur. Bisa juga larva cacing masuk melalui pori-pori, yang biasanya ditandai dengan munculnya rasa gatal.
b. Potong kuku anaksecara teratur. Kuku panjang bisa menjadi tempat bermukim larva cacing.
c. Ajari anak untuk tidak terbiasa memasukkan tangan ke dalam mulutnya. Selalu pakaikan sandal atau sepatu setiap kali anak bermain di luar rumah.
d. Jaga kebersihan sanitasi lingkungan. Misalnya dengan rajin membersihkan kakus atau septictank.
Gejala:
Ditandai dengan sakit perut, diare berulang, dan kembung. Kalau sudah parah, muka anak (penderita) akan tampak pucat dan badan kurus.
(1) Biasakan anak untuk membersihkan tangan dengan sabun, sebelum makan, seusai makan, atau setelah bermain, khususnya di luar rumah.
(2) Potong kuku anak secara teratur. Kuku panjang bisa menjadi tempat bermukim larva cacing.
(3) Ajari anak untuk tidak terbiasa memasukkan tangan ke dalam mulutnya. Selalu pakaikan sandal atau sepatu setiap kali anak bermain di luar rumah.
(4) Jaga kebersihan sanitasi lingkungan. Misalnya dengan rajin membersihkan kakus atau septictank.
Nutrisi:
Calcium III (1x1 sachet/hari),
Zinc (1x1 kapsul/hari)
0 comments:
Post a Comment